Eskatologi

V. Masa Aniaya Orang Percaya.  

Di Alkitab tentang masa aniaya orang percaya (Tribulasi) menunjuk pada tiga pengertian yaitu: 

Pertama: Bahwa gereja Tuhan tidak akan luput dari aniaya sepanjang zaman. Kalau dunia membenci orang percaya karena memang orang percaya bukan berasal dari dunia ini. Sama seperti Yesus Kristus bukan berasal dari dunia demikian juga orang percaya. Tuhan akan meluputkan orang percaya karena Dia selalu menyertai gerejaNya sepanjang zaman gereja (Yohanes 16:32-33Yohanes 17:16). 

Kedua: Pengertian akan datang penganiayaan besar akan menimpa orang percaya. Dunia akan dibawah kekuasaan antikris dan menganiaya semua orang percaya supaya menolak Yesus sebagai Tuhan. Orang percaya akan dianiaya untuk dapat murtad supaya menyembah dia bahkan banyak yang akan mengalami penganiayaan dalam mempertahankan Nama Kristus, mereka akan mati syahid dimasa tribulasi (Wahyu 3:101 Tes.5:9Wah.6:12-17). Kalau ada masa aniaya akan dialami oleh orang percaya dan mengalami puncak selama satu masa dan dua masa dan setengah masa atau 3,5 tahun. Tuhan berjanji akan melindungi orang percaya (Gerika: “Ek” atau “out of”) dari pencobaan berat yang akan menimpa seluruh dunia. Antikris atau si naga yang menjadi penguasa pada masa tribulasi tidak dapat menganiaya orang percaya yang benar karena perlindungan Tuhan. Dikatakan bahwa gereja Tuhan akan diterbangkan dengan dua sayap burung nasar untuk dilindungi oleh Tuhan selama 3,5 tahun (Wahyu 12:14). 

Ketiga:  Dari nubuatan 70 minggu untuk Israel bahwa 69 minggu telah digenapkan sampai kepada Yesus Sang Messias diurapi pada usia 30 tahun. Kemudian satu minggu yang terakhir merupakan minggu penganiayaan atas Israel setelah sang raja penguasa tribulasi menghentikan korban di Bait Allah (Dan.9:25-27). Perjanjian itu menjadi berat dan sejak itu terjadi penganiayaan atas Israel. Karena itu menurut paham ini sebelum antikris berkuasa dan menganiaya bangsa Israel maka mereka percaya bahwa Bait Allah Yerusalem harus dibangun kembali. 

Ketiga pandangan tentang masa aniaya diatas jelas berbeda satu dengan yang lain. Melalui nubuatan Daniel khusus untuk bangsa Israel bahwa minggu yang ke tujuh puluh adalah satu kesempatan terakhir yang Allah berikan bagi bangsa ini untuk memulihkan segala sesuatu. Kita harus ingat bahwa bangsa Israel sampai hari ini secara bangsa tetap masih memegang Taurat Musa dan tetap menolak Yesus Kristus sebagai Messias. Itulah sebabnya mereka yakin tentang pembangunan Bait Allah harus segera dimulaikan. Sedangkan minggu ke 70 khusus untuk bangsa Israel, kami juga percaya bahwa setelah jaman bangsa-bangsa berakhir maka rencana Allah akan kembali kepada Israel (Roma 11:25-26). Kalau minggu terakhir (ke 70) bagi keyakinan Israel diperuntukkan untuk pemulihan mereka yaitu pembangunan Bait Allah dan dimulainya lagi ibadah didalamnya sesuai keyakinan mereka, itu berarti suatu pengungkapan misteri bahwa Israel akan menerima Yesus sebagi Messias sehingga Bait Allah yang akan dibangun pasti menjadi Bait Allah dihadapan Allah. Perhatikan nubuatan bahwa Allah akan mengumpulkan mereka kembali dan memberi mereka hati yang lain dan roh yang baru didalam bathin mereka dan mereka akan hidup taat. Satu nubuatan tentang pertobatan bangsa Israel di minggu terakhir, mereka berkesempatan untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Messias (Yeh.11:17-19Rom.11:25-26).

Leave a Reply