Tuhan Yesus mengingatkan dalam Matius 24:24 bahwa di akhir zaman akan terjadi banyak mujizat yang menyesatkan, kalau dapat, orang-orang pilihan, yaitu orang-orang percaya. Kiranya Tuhan memberikan hikmat kepada kita untuk dapat membedakan mana yang baik, yang dari Tuhan, dan mana yang jahat, yang bukan dari Tuhan. Untuk itu, kita bukan hanya memerlukan Firman Allah, tetapi juga Roh Kudus, yang akan memimpin kita kepada segala kebenaran. Sebab “semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah” – Roma 8:14. Sebagai orang percaya, anak-anak Allah, saudara dan saya dipimpin oleh Roh Allah kepada segala kebenaran. Oleh sebab itu, di tahun-tahun terakhir menjelang kedatangan Yesus kembali, kiranya kita selalu mendambakan kekuatan Firman Allah dan Roh Kudus dalam setiap aspek kehidupan kita agar tidak mudah disesatkan.
Kalau ada ajaran-ajaran dan tanda-tanda serta mujizat-mujizat yang dahsyat sekalipun, yang dikerjakan oleh roh setan dengan tujuan untuk menyesatkan manusia sehingga murtad dari Allah, maka kita harus mengerti, bahwa ada pula tanda-tanda dan mujizat-mujizat yang Tuhan kerjakan agar orang yang tidak percaya menjadi percaya. Tuhanpun akan mengadakan tanda-tanda heran dan mujizat. Kita dapat membaca misalnya dalam kitab Hakim-Hakim 6:17. Ketika Tuhan hendak mengangkat Gideon menjadi seorang hakim yang akan memimpin bangsa Israel, Gideon meminta tanda dari Tuhan agar ia yakin akan panggilan Tuhan. Dan Tuhan memberikan suatu tanda, mujizat.
Jadi ada tanda dan mujizat yang Tuhan berikan agar orang yang belum percaya menjadi percaya, atau untuk memperkokoh iman seseorang. Injil Yohanes 20:30-31 mencatat bahwa tujuan Tuhan Yesus mengerjakan mujizat adalah supaya orang menjadi percaya. Banyak mujizat, tanda heran yang akan mengikuti pemberitaan Injil (Markus 16), dengan tujuan supaya mereka yang melihatnya menjadi percaya bahwa Yesuslah Mesias, Yang diurapi, dan yang mempunyai Roh Kudus – Dialah yang mengadakan semua itu.
Terpujilah nama Tuhan! Apakah saudara memerlukan mujizat untuk memperkuat iman saudara? Saudara ingin melihat pertolongan Tuhan dengan tanda, dan mujizat? Itu adalah bagian hidup kita, bahwa orang yang percaya, yang beriman akan melihat tanda-tanda heran dalam kehidupannya. Itulah yang memperkuat iman kita di dalam Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat kita. Terpujilah nama Tuhan, Tuhan memberkati saudara sekalian.
Pelajaran 15, Senin 03 Juni 2002. Kedatangan Tuhan kembali adalah hari yang sangat diharapkan dan didambakan oleh umat Tuhan. Hari yang sangat mulia, hari yang kita belum dapat gambarkan betapa hebat dan mulianya. Rasul Yohanes yang telah melihat begitu banyak penglihatan mengenai keadaan dan kehidupan yang akan datang, menulis demikian mengenai hari itu dalam 1 Yohanes 3:2 – “Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya.” Puji Tuhan!
Itulah hari yang mulia, dimana kita akan menjadi sama seperti Dia dan kita akan melihat Dia, sebagaimana Dia ada dalam keadaan yang sebenarnya. Sekarang kita hanya melihat Dia dalam cermin yang kabur, tetapi puji Tuhan, hariNya akan tiba saat kita akan melihat Dia sebagaimana Dia ada, bahkan kita akan menjadi sama seperti Dia dan hidup bersama Dia untuk selama-lamanya.
2 Tesalonika 2:1-12 menyebutkan ada dua hal yang akan terjadi sebelum Yesus datang kembali, yaitu: murtad dan manusia durhaka akan menyatakan diri – itulah Antikristus yang harus binasa. Kita telah melihat, bahwa murtad disebabkan oleh: