Orang-orang ini membiarkan dirinya disiksa. Artinya, rela disiksa dan dianiaya – tidak mau menerima pembebasan. Daripada dibebaskan tetapi menyangkal Tuhan, mereka lebih suka mati supaya beroleh kebangkitan yang lebih baik. Inilah yang mereka rindukan. Sekalipun harus mati dibunuh karena nama Tuhan, mereka lebih rela mati asalkan pada suatu waktu, sebagai orang yang mati dalam iman kepada Kristus Yesus, mereka dibangkitkan pada waktu Yesus datang kembali. Pandangan mereka jauh ke depan. Lebih baik menderita sekarang, mati dalam penderitaan namun hidup kekal untuk selama-lamanya, daripada dibebaskan dari siksaan, tetapi akhirnya disiksa dalam neraka yang kekal.
Maukah kita tetap berpegang pada iman kepada Tuhan? Betapapun beratnya siksaan yang datang, tetaplah ingat Firman Allah, di zaman dahulupun ada orang-orang yang lebih rela mati dibunuh asal hidup kekal selamanya, daripada tidak menderita, terlepas dari aniaya, ancaman, tetapi harus menyangkal Tuhan.
Tuhan kiranya menoolong kita sekalian, agar tetap kuat dalam iman. Ingatl Murtad akan datang sebelum Antikristus menyatakan diri. Murtad disebabkan oleh diperdayakan oleh Iblis dengan segala macam ajaran setan-setan, mujizat-mujizat palsu dan sebagainya. Murtad juga disebabkan oleh penyiksaan dan aniaya terhadap orang-orang percaya. Banyak yang akan meninggalkan dan menyangkal iman mereka kepada Tuhan, demi terlepas dari ancaman dan aniaya yang datang. Mungkin saat ini adalah waktu bagi kita mengalami penderitaan dan siksa itu. Percayalah, ada orang-orang yang akan tetap kuat di dalam iman kepada Tuhan. Terpujilah nama Tuhan!
Pelajaran 13, Senin 20 Mei 2002. Kita masih menyelidiki Firman Allah mengenai kejadian apa saja yang akan terjadi sebelum Yesus datang kembali. Sekarang ini Yesus ada di dalam sorga. Ia telah datang ke dalam dunia menjadi manusia. Dia telah menjalankan misiNya dengan berhasil, Ia telah mati di atas kayu salib, dikuburkan namun bangkit kembali, Ia telah naik ke sorga dan berjanji akan datang kembali.
KedatanganNya kembali merupakan suatu pengharapan bagi kita yang percaya kepadaNya. Tetapi bagi mereka yang tidak percaya, kedatangan Tuhan kembali akan mendatangkan hukuman atas mereka. Sebelum Ia datang kembali, ayat pokok kita dari surat 2 Tesalonika 2:1-12, menyebutkan beberapa hal yang pasti terjadi, sebelum Yesus datang kembali. Murid-murid telah bertanya kepada Tuhan Yesus “apakah tanda kedatanganMu?”, agar mereka bisa mempersiapkan diri. Yesus kemudian memberikan daftar peristiwa apa saja yang akan terjadi menjelang kedatanganNya kembali. Tetapi saya ingin menggaris-bawahi. Matius 24:9 – tentang siksa dan aniaya yang akan mengakibatkan orang murtad. Aniaya atau siksa bisa terjadi karena (i) nama Tuhan yang kita percaya, atau karena (ii) kesalahan kita sendiri.