Selebihnya boleh kita makan dengan ucapan syukur kepada Tuhan, sebab semua telah dikuduskan oleh Firman Allah dan doa. Tuhan menguduskan makanan yang akan kita makan dengan Firman Allah maka kita dapat memakannya.
Tetapi di akhir zaman ini ada pelajaran yang melarang orang untuk kawin dan juga melarang orang makan makanan yang diciptakan Allah. Sampai perkara-perkara yang demikian, dipakai untuk menyesatkan orang. Firman Tuhan dengan dengan tegas mengatakan, bahwa di waktu-waktu kemudian akan ada orang yang murtad, lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan.
Di akhir zaman banyak orang akan disesatkan. Inilah yang menjadi kekhawatiran rasul Paulus: jangan sampai kita pun sebagai jemaat Tuhan diperdayakan, seperti Hawa diperdayakan oleh Iblis. Apakah yang dipakai Iblis untuk menyesatkan dan memperdaya Hawa? Memutar-balikkan Firman Tuhan.
Bandingkan apa yang Tuhan katakan kepada Adam dan Hawa; apa yang Tuhan larang mereka memakannya, dengan dengan apa yang dikatakan ular kepada Hawa dalam Kejadian 3. Jelas sekali, ular dengan kelicikannya telah memutar-balikkan kata-kata Allah. Apa yang Allah katakan itulah yang diputar-balikkan oleh ular. Demikianlah rasul Paulus kuatir bahwa gereja yang benar akan disesatkan oleh kelicikan Iblis memutar-balikan Firman Allah.
Oleh sebab itu, jangan asal menerima semua pengajaran. Bila tidak sesuai dengan Alkitab, jangan diterima. Firman Allah itu ‘ya’ dan ‘amin’ adanya. Firman Allah tidak boleh diremehkan. Amsal 13:13 berkata, “siapa meremehkan Firman, ia akan menanggung akibatnya.” Alkitab bahasa Inggris berkata, “siapa meremehkan Firman, shall be destroyed” – artinya akan dibinasakan. Akibat meremehkan Firman Tuhan adalah binasa.
Firman Allah tetap sama, tidak dapat berubah, satu nokhtapun tidak akan berubah. Sebab itu, Firman Allah harus kita junjung tinggi. Allah sendiri menjunjung tinggi FirmanNya di atas segala-galanya. Allah tetap memegang dan menghormati FirmanNya. Mamur 138:2 – “Kau buat namaMu dan janjiMu melebihi segala sesuatu.” Firman Allah itu kekal – itulah yang kita pegang. Tetapi Iblis datang untuk menyesatkan, sehingga banyak orang melawan Allah, murtad, meninggalkan iman kepada Allah. Orang tidak lagi berpegang pada Firman Allah yang benar. Itulah yang akan terjadi di akhir zaman ini. Kiranya Tuhan menolong kita. Dijauhkan kiranya kita daripada murtad karena disesatkan oleh pengajaran setan.
Pelajaran 11, Senin 06 Mei 2002. Ayat-ayat pokok dalam pelajaran kita, 2 Tesalonika 2:1-12 mengingatkan kita, “Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga!” Akan terjadi penyesatan. “Sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa.” Inilah Antikristus!