KONTROVERSI NAMA ALLAH

KESIMPULAN :Kolose 2:9: “Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke Allah an” – Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke Elohim an” – yang saya mau tekankan adalah: yang kita percaya sebagai Elohim kita adalah, yang merupakan kenyataan daripada ke-Allah-an, keseluruhan ke-Allah-an itu nytta dalam Yesus Kristus. Allah yang tidak kelihatan itu menampakkan dirinya kepada manusia di dalam Yesus Kristus. Agama-agama lain, percaya kepada Allah yang mereka tidak lihat atau kalau percaya kepada allah yang mereka bisa lihat, yang mati: Patung dan sebagainya – Tetapi Allah kita adalah Allah yang tidak kelihatan tapi memperlihatkan diriNya kepada manusia di dalam Yesus Kristus. Ibrani 1:3:” Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah ……..”, ke-Allah-an itu ada, hanya kita tidak pernah lihat.  Tetapi dengan datangnya Yesus ke dunia ini, wujud Allah yang tidak kelihatan itu sekarang menjadi gambar yang kita bisa lihat. 

Berbentuk DIA, waktu Dia datang ke bumi ini DIA jadi sebagai manusia, DIA telah naik ke Surga dan DIA akan datang kembali. Tetapi kalau DIA datang kembali bagaimana bentuknya Yesus itu, kita belum tahu – 1 Yohanes 3:2.    Kejadian 18:1 – Pada waktu TUHAN menampakkan diri kepada Abraham, dengan cara ada tiga orang yang berdiri di hadapannya, maka Abraham berkata “Tuanku……”, dalam bahasa Inggris dikatakan “My Lord” diterjemahkan sebagai “Tuan”, tapi Abraham mengerti bahwa itu adalah TUHAN.  Yesus datang dan lahir sebagai manusia, sebab Allah menyatakan diri.  Yesus berkata: Jika kamu telah melihat aku kamupun telah melihat Bapa. Itu dimana Allah menyatakan diri kepada kita, sebab itu kita percaya TUHAN itu ada karena orang-orang sebelum kita pernah melihat DIA, pernah mengalami. TUHAN menyatakan diri di dalam Yesus Kristus. Lalu, bagaimana kita menyembah DIA, DIA adalah juga Elohim. Karena tadi dikatakan, Allah yang menampakkan diri itu dalam ke Elohim-an. Ke-Allah-an sepenuhnya itu NYATA dalam Yesus Kristus.  Itulah TUHAN, itulah ALLAH – allah mana kamu mau sembah ? Allah-Elohim yang menciptakan langit dan bumi atau Allah Elohim yang disembah orang-orang Amori itu.  Itu juga Elohim, allah juga. Tapi kita  harus tahu Allah yang mana yang harus kita sembah.  

Banyak orang menyembah allah, ada banyak hal yang disembah sebagai allah. Ada yang berkata “uang” sebagai allahnya, ada juga “rumah” yang menjadi allahnya dan sebagainya. Tapi Allah yang menyelamatkan kita, itulah ALLAH yang benar. Jadi, kita mau pakai kata Allah  silahkan, saudara mau berkata Elohim, silahkan saja.  Tetapi jangan lantas berkata, kila pakai Allah itu berarti kita menyembah allahnya orang Moslem, atau allah yang berhala. Terserahlah……karena disana juga disebut Allah, Sah-sah saja, silahkan. Kita tidak perlu berdebat dalam hal itu, sebab kita tahu Allah mana yang kita percaya. JANGAN RAGU PAKAI KATA ALLAH. AKHIRNYA, BACA DAN SIMAK : 1 KORINTUS 8:6 “Namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari padaNya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang olehNya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup”. Kiranya Allah Rohulkudus sendiri yang akan membuka pengertian kita semua.  Tuhan memberkati. 

Jakarta, 03 Oktober 2003(Ibadah Keluarga Emaus)GPdIWORLDUS @2003

Leave a Reply